akuratonline.com – Perginya seseorang dari asal dimana ia tumbuh besar ke wilayah lain untuk menjalani kehidupan atau mencari pengalaman, yang biasa kita sebut dengan merantau ialah sebuah tindakan satu langkah lebih maju dibandingkan orang-orang yang menetap di daerahnya. Perjuangan hidup di kota orang bukanlah sebuah tindakan yang dapat diambil oleh semua orang. Oleh karena itu tak sedikit dari mereka berbangga hati dengan julukan anak perantau.

Ego Andriano (23), pemuda yang lahir di Talang Baru I Kecamatan Topos Kabupaten Lebong Tahun 2016 yang lalu menapakkan kakinya di Ibukota, tujuan untuk meneruskan sekolah serta meraih cita-cita menjadi sukses tentunya.

Namun dilubuk hatinya pula, anak rantau percaya bahwa orang yang akan dia bahagiakan selain ibunya adalah ayahnya. Karena tangis dan pengorbanan yang begitu besar yang telah dirasakan oleh anak perantau banyak dari mereka yang menjadikan ini sebagai pacuan untuk sukses dengan impian dan tujuan dasar ia merantau.

Mungkin bagi sebagian orang yang belum tau apa sih Youtuber itu dan apa yang mereka lakukan. Youtuber sendiri merupakan istilah bagi seseorang yang membuat konten kreatif di channel YouTube secara konsisten.

Sebelumnya, Ego sendiri menganggap upload video di Youtube hanya dijadikan sebagai hobi atau sambilan tetapi karena tuntutan tugas serta pencarian kegiatan yang positif akhirnya digeluti dengan serius dan tekun. Setelah berjuang dengan susahnya mencari subscribe serta pontang panting dalam membuat konten yang selaras dengan kegiatan sehari-hari.

“Untuk video sekarang yaitu konten sosial berbagi, karena bercermin ke diri saya dulu, saya dulu sebelum seperti sekarang ini pernah juga seperti mereka, hidup pas-pasan, cari barang bekas buat jajan, makanya sekarang sedikit melirik mereka agar bisa berbagi sedikit hasil dari yg saya dapat” pungkas Ego saat dihubungi akuratonline.

Pria yang menamatkan Sekolah Dasar Negeri 05 Talang Baru Topos tahun 2009 ini juga berkolaborasi dengan beberapa youtuber ternama, Seperti Angga Candra yang sama sama berasal dari Bumi Raflesia. Terhitung subscribe atau follower di akun youtubenya hampir mencapai 150 ribu, cukup target untuk mendapatkan Silver Play Button dari Platfom yang menampilkan banyak video tersebut.

Saat disinggung soal penghasilan dari Youtube, anak dari Bahtiar Efendi serta Lusiana ini sedikit tersenyum kecil,  “Alhamdulillah, saya bersukur dapat terbantu untuk biaya kuliah dan beli peralatan Ngekost”. Untuk saat ini  Ego sudah meraup puluhan Juta dari Adsense Youtube, bukan berarti dapat begitu saja, terkadang Ego harus berfikir keras untuk membuat konten yang sesuai dengan peraturan komunitas dari Youtube.

“Tahun ini Insyaallah wisuda” tandas Ego yang sekarang kuliah di Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka UHAMKA Jakarta.

Selain berkecimpung di Youtube, Ego juga sering mengikuti lomba-lomba yang berkaitan dengan pervideoan, bahkan pernah menjadi Juara 1 videoTerbaik dalam ajang Penerimaan Anggota Polri Se-Indonesia tahun 2018.

“Harus berani berkarya, walau di negeri orang, yang jelas positif” jelas Ego.

Selama menjadi anak perantauan yang menuntut ilmu di kota, Ego banyak sekali problema-problema yang dihadapi. Namun itu semua menjadi proses pembelajaran baginya untuk bisa lebih bijak dan dewasa serta jangan cepat menyerah. (AkO)