Akuratonline, LEBONG – DI penghujung masa kepemimpinannya sebagai Pimpinan Cabang (Pinca) Bank Bengkulu Cabang Muara Aman (Babe Maman), Agustian Domargo, SE., melaksanakan penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) dengan Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Lebong. Selasa (31/08/21).

Dimana dalam kegiatan yang digelar di kantor Bank Bengkulu Cabang Muara Aman tersebut, pihak Bank Bengkulu menawarkan pinjaman kredit kepada anggota PPDI Kabupaten Lebong.

Disampaikan oleh Pimpinan Cabang Bank Bengkulu Muara Aman, Agustian Domargo, SE., bahwa penandatangan kerjasama tersebut berguna untuk mempermudah perangkat desa yang tergabung dalam PPDI dalam melakukan pengajuan pinjaman di Bank Bengkulu.

“Semoga penandatanganan kerjasama ini memberikan dampak positif bagi perangkat desa dan pembangunan daerah Lebong,” ujarnya

Pada kesempatan itu juga, pria yang akrab disapa Edo ini, pamit karena dirinya sudah di mutasi ke daerah Bengkulu selatan.

“Pada kesempatan ini juga saya ingin menyampaikan, bahwa mulai senin depan saya sudah tidak bertugas disini lagi, saya dimutasi ke manna,” ungkapnya.

Pada kesempatan itu juga, Hartono selaku Wakil Divisi dan Pengembangan Produk Bank Bengkulu pusat juga menerangkan, bahwa besaran pinjaman yang diberikan dilihat dari seberapa besar gaji perangkat desa itu sendiri, dimana pinjaman dengan jaminan SK perangkat, dipatok hingga batas 25 juta rupiah, meski demikian pihak Bank Bengkulu juga menetapkan plafon pinjaman hingga 75 juta bagi perangkat desa, namun dengan agunan tambahan, seperti sertifikat tanah.

“Untuk pinjaman yang besarannya dibawah 25 juta, itu tidak memerlukan agunan,” pungkasnya.

Acara tersebut dihadiri Wakil Bupati Lebong Drs. Fahrurrozi M.Pd, Pimpinan Cabang Bank Bengkulu Muara Aman Agustian Domargo, SE, Kadis PMDSos Lebong Reko Haryanto, S.Sos, M.Si, Wakil Divisi dan Pengembangan Produk Bank Bengkulu Hartono, Ketua PAPDESI Kabupaten Lebong Suan, Anggota PPDI Kabupaten Lebong, serta jajaran Bank Bengkulu Cabang Muara Aman. (Bams)