akuratonline – Bupati Lebong DR. H. Rosjonsyah, S.I.P., M.Si., meninjau pembangunan Pasar Tradisional Modern (PTM) Muara Aman, Kabupaten Lebong, yang sudah menelan anggaran hingga puluhan milyar. Selasa (08/12/20).

Perencanaan pembangunan PTM sendiri dimulai sejak tahun 2017. Sedangkan pelaksanaan pembangunan fisik dimulai pada tahun 2018, dengan total pagu anggaran senilai 15 milyar, dengan sejumlah kendala yang dihadapi pihak rekanan, akhirnya pelaksanaan fisik di tahun 2018 hanya mencapai 39%.

Kemudian dinas terkait kembali mengusulkan anggaran untuk pelaksanaan pembangunan di tahun 2019 dan disetujui dengan pagu anggaran senilai 13 milyar. Meski terserap 100% dalam pelaksanaannya, namun kondisi bangunan masih jahu dari kata selesai.

Sehingga target yang awalnya selesai pengerjaan dalam dua tahun, akhirnya tidak bisa direalisasikan lantaran kendala keuangan daerah yang minim, dengan pagu anggaran 13 milyar di tahun 2019 tidak cukup menyelesaikan pembangunan.

Sehingga di tahun 2020 kembali diusulkan anggaran untuk pembangunan pasar dan disetujui dengan Anggaran awal 15 milyar, namun karena covid-19 Anggaran dipangkas menjadi 13 milyar.

Meski serapan anggaran hampir 100% di tahun ketiga ini, namun kondisi bangunan masih jahu dari kata selesai, tentunya masih membutuhkan anggaran hingga puluhan milyar lagi untuk menyelesaikan pasar tersebut hingga bisa dimanfaatkan secara keseluruhan.

Meski sudah tertutup semua, bangunan empat lantai tersebut hingga sejahu ini baru selesai di lantai 1, sedangkan untuk 2, 3, dan 4 akan dilanjutkan di tahun mendatang.

Disampaikan oleh Bupati Lebong DR. H. Rosjonsyah, S.I.P., M.Si., bahwa pembangunan PTM Muara Aman akan dilanjutkan kembali di tahun depan.

“Saya meninjau bangunan ini sangat memuaskan, dan ini akan dilanjutkan lagi di 2021 landscape dan lapangan parkirnya, termasuk pemasangan eskalator, dan left,” Ujarnya

Untuk finishing total Rosjonsyah mengungkapkan masih membutuhkan anggaran sekitar 15 milyar lagi di tahun 2021.

“Jadi di tahun 2021, untuk finishing total itu masih dibutuhkan anggaran sekitar 15 milyar,” Ungkapnya

Lebih lanjut Rosjonsyah menjelaskan bahwa untuk pembangunan PTM Muara Aman itu sendiri, anggarannya bersumber dari Dana Insentif Daerah (DID).

“Sumber dananya ini ialah dana prestasi kerja, Dana Insentif Daerah (DID),” Lanjutnya.

Dengan dibangunnya PTM tersebut, Rosjonsyah berharap bisa menjadi contoh untuk daerah lain, serta mengajak untuk memacu prestasi agar kementerian keuangan dapat terus memberikan reward kepada Kabupaten Lebong.

“Harapan kita lebong ini menjadi contoh daerah lain, jadi mari sama-sama kita berpacu dan berprestasi insaallah nanti kita akan mendapatkan reward kembali dari menteri keuangan-RI,” Pungkasnya.

Peninjauan pembangunan PTM Muara Aman oleh Bupati Lebong, turut dihadiri Kepala Kejaksaan Negeri Lebong Fadil Regan SH., MH., Kapolres Lebong AKBP Ichsan Nur, Sik., Kepala OPD, Kapolsek Lebong Utara, dan perwakilan pedagang. (AkO)